DIKMENKOP JATENG-DIY
Pendidikan Menengah Koperasi KOPMA IAIN Surakarta
Koperasi
Mahasiswa (KOPMA) mengadakan acara perdana yaitu Pendidikan Menengah Koperasi
atau yang dikenal sebagai Dikmenkop IAIN Surakarta se Jateng-DIY. Dikmenkop
perdana tersebut dilaksanakan pada tanggal 21-23 April 2016 di Gedung Pasca
lantai 4 IAIN Surakarta dan Wisma Pertanian Tawangmangu, Karanganyar dengan
tema Mewujudkan Pemuda Koperasi yang Berdikari dan Inovatif. Alasan mengapa
membentuk tema tersebut yaitu agar kita setelah dikmenkop ini membentuk
kaderisasi yang berdiri dikaki sendiri atau mendari serta berinovasi. Acara perdana
ini dihadiri sekitar 90 peserta anggota Kopma yang terdiri dari kopma IAIN
Surakarta dan beberapa delegasi dari Kopma se Jateng-DIY yaitu Kopma
Universitas Muhamadiyah Surakarta, Kopma Universitas Sebelas Maret, Kopma
Unversitas PGRI Semarang, Kopma UIN Walisongo Semarang, Kopma Fatawa IAIN
Salatiga, Kopma Universitas Negeri Yogyakarta, Kopma Lebah Universitas
Muhamadiyah Purwokerto, Kopma KSM Purwokerto, dan Kopma Universitas Muhamadiyah
Magelang.
Dari
kopma untuk bangsa. Itulah jargon Dikmenkop IAIN Surakarta. Jargon itulah yang
sering ditampilkan dalam acara tersebut. Penyambutan acara dikmenkop tersebut yaitu
oleh Abdul Wahid selaku Ketua Umum Kopma IAIN Surakarta, kemudian ibu Dra.
Waryunah dan Ibu Irmawati, M.Hum selaku Pembina Kopma IAIN Surakarta, dan bapak
Dr. Samsul Bakri. M.Ag selaku Wakil Rektor I IAIN Surakarta.
Acara
tersebut juga menghadirkan 5 pembicara dengan 5 pemateri yang luar biasa.
Materi pertama disampaikan oleh Saudara Ryo Juara yang berjudul Negosiasi dan
Lobbying. Mantan putra solo yang sekarang menjabat sebagai ketua JCI tersebut
menyampaikan bahwa kopma itu memerlukan negosiasi karena sumber daya terbatas
dan diperlukan proses kerjasama yang saling mempengaruhi dan menguntungkan. Materi
kedua disampaikan oleh Bp. Syarif Hidayatullah, M.Ud di Gedung Pasca yang
berjudul Team Building. Beliau yang menjabat sebagai Sekjen HGKNPI yang
bermotto “Kerja Ikhlas, Kerja Keras, Kerja Cerdas, Kerja sampai Tuntas”
mengartikan bahwa Team Building adalah kumpulan orang yang bekerjasama untuk
mencapai tujuan bersama-sama dengan jujur, yakin, dan tanggung jawab.
Materi
ketiga disampaikan oleh Bp. Muhammad Arsyad Dalimunte, SE.Ak yang berjudul
Ideologi Koperasi Lanjutan. Beliau yang menjabat sebagai ketua Kopindo tersebut
mengatakan bahwa sebagai sebuah ideologi berbasis kumpulan orang,
gagasan-gagasan yang diimplementasikan dalam koperasi harus mereferensi pada
jati diri koperasi sehingga karya-karya yang melekat spirit dan semangat yang
berbeda nyata dengan pelaku ekonomi lainnya. Materi keempat disampaikan oleh
Saudara Firdaus Putra yang berjudul
Koperasi dan Ekopolsosbud. Beliau yang menjabat sebagai Direktur Kopikun
Institute menyatakan bahwa hanya 1 dari 1000 orang yang suka membaca. Beliau
juga menyatakan bahwa dikmenkop itu bukan untuk didoktrin melainkan untuk
menalar. Dan materi terakhir disampaikan oleh Bp. Taufiq Wijaya, S.H.I, M.Si
yang berjudul Strategi Bisnis Koperasi. Dalam acara seminar tersebut para
anggota dikmenkop sangat berantusias untuk ikut serta berdiskusi dengan baik.
Kenyataanya para anggota dikmenkop juga aktif dalam kegiatan tanya jawab.
Dikmenkop
tidak hanya mengadakan acara seminar diskusi, dikmenkop juga mempunyai acara
innagurasi yang melibatkan anggota dikmenkop untuk dibagi menjadi beberapa
kelompok kemudian antar kelompok saling menampilkan pentas seni. Selanjutnya
acara dikmenkop yaitu kegiatan outdoor
yaitu outbond dan jalan-jalan ke objek wisata Tawangmangu yaitu grojogan sewu.
Kemudian acara dikmenkop ditutup dengan penutupan dari Azka Salsabila selaku
ketua panitia dan Abdul Wahid selaku ketua kopma IAIN Surakarta.
Semoga DIKMENKOP ini menjadi agenda rutinan KOPMA IAIN Surakarta...
Bravo Kopma!!!
(Fifik|Kopmedia)
Komentar
Posting Komentar